Jumat, 26 Oktober 2012

Kapal induk

Kapal induk (bahasa Inggris: carrier vessel, CV) adalah sebutan untuk kapal perang yang memuat pesawat tempur dalam jumlah besar. Tugasnya adalah memindahkan kekuatan udara ke dalam armada angkatan laut sebagai pendukung operasi-operasi angkatan laut. Selain itu juga digunakan sebagai pusat komando operasi dan sebagai kekuatan detterence atau memberikan efek gentar pada lawan. Sebagai kapal yang membawa pesawat, kapal induk memiliki fleksibilitas tempur yang lebih tinggi dibanding jenis kapal perang lainnya. Selain kegunaan tempur, kapal induk juga memiliki fungsi-fungsi lain seperti pengintaian, superioritas udara, atau memberikan bantuan. Saat Tsunami Aceh tahun 2004, Angkatan Laut Amerika Serikat menurunkan 1 kapal induknya dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada para korban, mencari orang-orang hilang, dan mengangkut jenazah-jenazah korban.

Sejarah kapal induk

Kapal induk pertama kali digunakan oleh Angkatan Laut Inggris, namun sampai menjelang perang dunia kedua negara-negara barat termasuk Amerika Serikat masih enggan menggunakannya sebagai kekuatan Angkatan laut utama. Konsep konvensional armada angkatan laut saat itu didominasi oleh Kapal jelajah berat, Kapal jelajah, Kapal perusak (destroyer) dengan ukuran meriam yang cukup besar hal ini memang disebabkan bahwa kapal induk dipandang cukup rentan dan riskan bila digunakan dalam operasi maritim.
Adalah Angkatan Laut Jepang (Kaigun) yang menggunakan kapal Induk secara efektif pada awal perang dunia II. Akibat perjanjian maritim antara Inggris Amerika dan Jepang serta Perancis dan Jerman disepakati rasio tonase 5:5:3:1,5:1,5 untuk USA, Inggris, Jepang, Perancis dan Jerman membuat Jepang mengakalinya dengan membuat kapal induk ukuran sedang tetapi dilengkapi kekuatan udara yang mematikan sekalipun menuai kemarahan dari pihak militer sendiri. Bukti dari rekayasa Jepang adalah serangan atas Pearl Harbour 9 Desember 1941 yang menyadarkan Barat akan fungsi kapal induk yang dapat melakukan serangan mematikan atas instalasi sasaran lawan. Saat mulainya Perang Pasifik, Jepang memiliki 6 kapal induk yaitu Akagi, Kaga, Soryu, Hiryu, Shokaku, dan Zuikaku, dan 2 kapal induk ringan yaitu Hosho dan Ryujo. Jepang kehilangan 4 kapal induknya pada Pertempuran Midway, yaitu Akagi, Kaga, Soryu, dan Hiryu. Sejak saat itu, ofensif-ofensif Jepang menggunakan kapal induk sudah dihentikan dan menjadi tidak berarti lagi.

Kamis, 25 Oktober 2012

Perkembangan Kapal Perang Besi

Kapal yang dikatakan masuk dalam katagori ironclad warship adalah La Glorie buatan Perancis, meski demikian La Glorie tersebut belum sepenuhnya menggunakan lambung dari besi. Lambung kapal ini masih berkonstruksi kayu namun dilapisi metal untuk menahan tembakan musuh. Jenis Ironclad pertama sejati adalah HMS Warrior yang diluncurkan di Inggris pada 1860. Kapal ini merupakan kebanggaan dari Ratu Victoria.
Perkembangan berikutnya pada 1876 untuk pertama kalinya, Perancis meluncurkan Redoutable, yang kemudian diimbangi dengan Inggris. Seperti tidak mau kalah dengan Inggris, Perancis kemudian meluncurkan battleship tipe baru yang berkonstruksi baja yang digunakan untuk melindungi bagian lambung sekaligus menjadikan kapal ini paling superion dalam hal pertahanan. Redoutable masuk galangan kapal pada 1873 dan pengerjaan konstruksi baja dilakukan oleh Siemens dan selesai pada 1876. Inggris sendiri awalnya menggunakan konstruksi baja yang dilakukan Siemens, namun kemudian diganti dengan baja yang ditemukan oleh Henry Bassemer. Pengerjaan kapal fregat baja Inggris ini dimulai pada 1875 pada kapal HMS Irish dan HMS Mercury pada 1876. Pada perkembangan selanjutnya, persaingan kapal perang berkonstruksi baja tersebut diwarnai persaingan antara Inggris dengan Jerman. Sementara Amerika Serikat menginduk pada Inggris dan riset mandiri dalam rancangan kapal perangnya, Kekaisaran Rusia banyak mengadopsi rancangan Perancis yang dipadukan dengan meriam buatan Jerman. Sementara itu di kawasan Asia Pasifik muncul Kekaisaran Jepang yang memodernisasikan angkatan lautnya dengan kapal-kapal yang mayoritas menginduk pada konsep Angkatan Laut Inggris.
Di Amerika Serikat, perkembangan kapal perang besi ini juga menentukan dalam Perang Saudara Amerika, dimana pada 1862 terjadi pertempuran antara Monitor dari Union (Utara) dengan Merrimack dari Konfederasi (Selatan). Kedua-duanya terkena peluru lawan namun tidak sampai tenggelam. Sejak saat itulah perkembangan kapal perang dan persenjataan berkembang pesat dan muncul berbagai riset di dalamnya. Perkembangan Teknologi dalam bidang Radio, Listrik, dan Telegraf serta Mesin turut mewarnai perkembangan kapal-kapal perang sesudahnya. Namun demikian, hingga Pertempuran Laut Tsushima antara Rusia dengan Jepang pada 1905, perkembangan teknologi tersebut belum diujicoba dalam pertempuran yang sebenarnya.
Sebagai catatan, pada masa Perang Dunia II khususnya di mandala pasifik, Amerika Serikat banyak menggunakan kapal induk yang menggunakan konstruksi landasan dengan kayu jati. Hal ini memang memberikan keunggulan tersendiri khususnya untuk menekan bobot kapal, meningkatkan kecepatan dan kelincahan sekaligus juga tidak terlalu panas saat berlayar di lautan. Berbeda dengan Inggris yang menggunakan konstruksi baja pada landasannya. Kelemahannya adalah kapal ini mudah hancur dan terbakar ketika terjadi serangan, khususnya pada saat Jepang melakukan aksi Kamikaze dengan menabrakkan pesawat terbangnya ke kapal Amerika Serikat khususnya kapal induk yang mengakibatkan kerusakan hebat dan banyaknya korban jiwa di kalangan tentara dan pelaut-pelaut Amerika Serikat. Sementara armada Inggris yang juga mengalami serangan yang sama, tidak mengalami kerusakan yang berarti sehingga mudah diperbaiki selama kapal beroperasi. Sehingga perwira penghubung Angkatan Laut Amerika Serikat di dalam armada Inggris berkomentar bahwa ketika kapal Amerika Serikat terkena serangan kamikaze, cukup mengacaukan segalanya, maka dalam armada Inggris, komandannya cukup dengan memerintahkan "tukang sapu, gunakan sapumu" untuk memperbaikinya.

Taktik dan Strategi pertempuran dengan kapal perang layar

Pada masa itu, kapal perang dibagi tingkatannya menjadi beberapa kelas sesuai dengan tingkat persenjataannya dimana fregat menjadi kapal kelas lima, selain itu ada kapal lebih kecil yakni untuk pengintaian atau sloops/sloops of war yang digolongkan menjadi kapal kelas enam.
Pada abad ke-17 digunakan teknik baru dalam pertempuran laut. Pada masa sebelumnya kapal-kapal membentuk gugus tempur dan menyerang secara acak ke posisi lawan. Maka sejak itu digunakan formasi berbaris tunggal dimana kekuatan diatur sedemikian rupa. Sehingga satu kapal bisa memproteksi kapal lain di belakangnya. Demikian pula bagian haluan dan buritan menjadi terlindungi, utamanya kapal-kapal yang berada di barisan belakang.
Konsep ini yang kemudian disebut sebagai line-of -battle. Kapal-kapal perang yang dikerahkan dalam formasi ini, dipilih dari yang terkuat. Teknik ini bertahan hingga akhir abad ke-18 hingga para laksamana Inggris menemukan taktik baru yang lebih dahsyat. Taktik ini sesuai dengan kapal-kapal yang memiliki turret atau kubah meriam putar pada kapal perangnya. Teknik ini sangat digemari dan digunakan oleh banyak angkatan laut di dunia.
Pada masa ini juga dikenal dengan istilah "di atas angin" dalam hal ini kapal-kapal perang layar mendapat posisi yang cukup baik, dari segi angin untuk kapal layarnya sekaligus juga untuk menembak. Kapal kapal layar yang mendapat posisi yang cukup baik ini umumnya akan memenangkan pertempuran.

Perkembangan Kapal Perang Layar

Galley

Kapal perang pada awalnya menggunakan layar dan pendayung. Kapal perang ini sangat sederhana dan pertempurannya menggunakan pedang dan tombak dalam jarak dekat. Selain itu, kapal dilengkapi dengan alat pendobrak yang dipasang pada bagian haluan kapal. Sehingga, kapal tersebut, dengan kekuatan pendayung ditabrakkan pada kapal lawan sehingga bocor dan tenggelam. Kapal ini kemudian dikenal sebagai galley. Selain galley, pada masa itu , bangsa Viking dari Skandinavia memakai kapal yang dikenal sebagai "Viking Longship".
Selain menggunakan pendobrak pada haluan kapal, pada kapal tertentu menggunakan penyembur api, yang dikenal kemudian dikenal sebagai "api Yunani", dan pada masa peperangan antara Romawi-Karthago, kapal-kapal Romawi dilengkapi dengan jembatan yang disebut dengan corvus.
Dalam perkembangan selanjutnya, kapal dilengkapi dengan bangunan di tempat yang agak tinggi sebagai pemanah, yang pada perkembangan selanjutnya dikenal sebagai bridge atau anjungan, yang nantinya berfungsi sebagai pusat komando. Selain bridge, kapal juga dilengkapi castle atau semacam benteng pada haluan dan buritan kapal. Tujuannya adalah agar para pemanah lawan tidak dapat melumpuhkan kapal baik dari haluan kapal maupun buritan kapal. Dari konsep iniluah, kapal kemudian dipertebal dan diperkuat. Konsep ini diterapkan diawali oleh Angkatan Laut Kerajaan di kawasan Eropa Utara.
Selain Eropa, bangsa China juga menganut konsep kapal jenis ini termasuk masa Laksamana Cheng Ho yang melakukan ekspedisi pada abad ke-15. Berbeda dengan bangsa-bangsa Eropa. Bangsa China tidak mengembangkan kapalnya, yang masih berupa kapal jung tersebut menjadi kapal perang yang didesain khusus.
Perkembangan lain adalah masuknya senjata api dan meriam dalam kapal. Tercatat pada Pertempuran Lepanto, merupakan akhir penggunaan panah yang masih dipakai oleh angkatan laut Kekaisaran Utsmaniyah, dibandingkan pelaut Eropa yang sudah mulai menggunakan senjata api. Dipakainya senjata meriam, membuat kecepatan kapal menjadi relatif melambat karena kecepatan kapal tidak dapat mengimbangi kecepatan peluru meriam. Tenaga dayung akhirnya diganti dengan tenaga layar.

Galleon

Penggunaan meriam pada kapal perang membuat ukuran kapal menjadi semakin besar dan berat, karena harus mengangkut meriam yang cukup jumlahnya untuk menambah daya gempur kapal. Sekaligus juga harus meningkatkan daya jelajah kapal, karena mengimbangi jarak jangkau meriam sekaligus pertemputan laut yang semakin jauh dari kawasan pantai atau coastal. Kapal-kapal layar tersebut perlu dibangun dengan rancangan baru untuk menyesuaikan dengan keadaan.
Pada abad ke-16 dirancanglah kapal-kapal untuk menjawab keperluan tersebut. Kapal tersebut memiliki tiga tiang utama untuk layar dan dek berlapis untuk memuat lebih banyak meriam. Kapal jenis ini kemudian diberi nama Galleon, dan kemudian merajai pelayaran abad ke 16 hingga sesudahnya, yang kemudian digunakan sebagai sarana menjelajah, perdagangan sekaligus untuk memperluas daerah jajahan.

Frigatte atau Fregat

Sejarah kemudian mencatat, negara-negara maritim seperti Spanyol, Belanda, Inggris, Portugal memerlukan kapal-kapal perang yang lebih lincah, lebih gesit dan lebih ringan dibandingkan dengan galleon. Hal ini diperlukan untuk menjaga atau patroli di wilayah jajahan sekaligus untuk menjaga kehadirannya di perairan dengan jumlah kapal yang lebih banyak. Untuk itu pada abad ke-17 hadirlah kapal-kapal fregat atau frigatte.
Kapal fregat memiliki ukuran lebih kecil daripada galleon namun memiliki tiga tiang layar. Kapal ini kemudian diangap sebagai kapal tempur utama atau ship of the line dalam suatu armada. Pada abad ke 18 dan 19 frigatte kemudian dimodifikasi dan ditambahkan tempat komando yang kemudian ditambahkan pada kapal galleon.

Kapal perang layar

Yang dimaksud dengan kapal perang layar disini adalah kapal perang masa lampau yang tenaga penggeraknya dengan bantuan angin dan layar. lazim digunakan pada masa lampau pada abad abad tumbuhnya peradaban, abad pertengahan, perdagangan sampai abad penjelajahan. Tercatat pertempuran-pertempuran terjadi pada masa lampau diantaranya perang laut antara armada Romawi dan Karthago, pertempuran Lepanto, pertempuran laut Inggris-Spanyol serta pertempuran Trafalgar.
Pada awalnya, kapal perang yang digunakan berbentuk seperti kapal yang digerakkan dengan dayung dengan satu buah tiang layar serta pada bagiannya dilengkapi dengan besi pengait seperti halnya kapal Yunani atau Romawi ataupun tidak seperti halnya kapal Viking ataupun kapal Mesir kuno. Kemudian dipersenjatai dengan pelontar panah, api ataupun batu. Pada pertempuran Romawi -Karthago, kapal kapal romawi dilengkapi dengan jembatan corvus yang dilengkapi paku pengait pada ujungnya sehingga kapal kapal karthago tidak dapat meloloskan diri dan dihancurkan oleh pasukan infantri laut romawi. Pada perkembangan berikutnya, kapal kapal dilengkapi dengan penyembur api serta meriam meriam pada lambung kapalnya.
Karena meriam pada saat itu terletak pada lambung kapal, maka pertempuran saat itu adalah baku tembak antar sisi kapal serta perlu keahlian khusus. Kemenagan Admiral Nelson terhadap Perancis karena menggunakan taktik khusus yang dinamakan taktik Nelson
Umumnya kapal layar dan kapal dagang dahulu dilengkapi dengan meriam untuk perlindungan atas perompakan. Selain menggunakan kapal kapal khusus yang dinamakan brigantin, galleon atau kapal yang daigunakan dalam istilah kapal perang sekarang yakni fregat dan korvet juga didaerah daerah tertentu digunakan Kapal Jung yang dipersenjatai yang dijumpai di Jawa maupun di Cina seperti yang digunakan laksamana Cheng Ho dalam pelayarannya ke Asia Tenggara.

Rabu, 24 Oktober 2012

Jenis-jenis kapal perang

Jenis-jenis kapal perang

  1. Berdasarkan Era/Generasi
    1. Kapal perang layar
    2. Kapal Pre Dreadnought
    3. Kapal Post Dreadnought
  2. Berdasarkan Jenisnya
    1. Kapal induk
    2. Kapal kombatan
    3. Kapal patroli
    4. Kapal angkut
    5. Kapal selam
    6. Kapal pendukung
  3. Berdasarkan Sifat terhadap Radar
    1. Kapal konvensional
    2. Kapal siluman

Proyeksi Kekuatan Laut

Proyeksi Kekuatan Laut

Untuk mengatur operasi dan pengadaan armada Angkatan Laut, masing-masing negara memiliki proyeksi kekuatan laut yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingannya sendiri-sendiri. Namun demikian, pada umumnya ada tiga jenis proyeksi kekuatan laut yang dikenal oleh banyak negara maritim yakni Green Water Navy, Brown Water Navy, dan Blue Water Navy. Pembagaian ini pertama kali dipopulerkan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat, yang nyata-nyata saat ini telah menguasai ketiga jenis kekuatan tersebut.

Brown Water Navy

Brown Water Navy adalah angkatan laut dengan kekuatan yang bisa melindungi serta mempertahankan wilayah perairan di sekitar pantai yang dikenal sebagai zona lithoral. Wilayah ini mencakup pesisir hingga laut lepas pantai berjarak ratusan mil. Wilayah inii merupakan bagian terdalam dari wilayah kemaritiman suatu negara dan di sinilah terkonsentrasi hiruk pikuk lalu lintas lepas pantai serta kapal-kapal dari penegak hukum seperti polisi perairan, bea-cukai dan lain-lain.
Kekuatan Brown Water Navy umumnya terdiri atas kapal-kapal patroli dengan persenjataan defensif seperi meriam untuk tugas mendasar seperti operasi pantai dan perlindungan kegiatan ekonomi di perairan. Belakangan, dalam perkembangannya, kapal-kapal patroli tersebut dilengkapi dengan rudal-rudal ofensif anti kapal permukaan dan/atau torpedo dan didukung oleh kapal kombatan yang didukung dengna rudal-rudal serta torpedo untuk fungsi semacam itu. Kapal-kapal patroli cepat rudal atau torpedo sudah sangat memadai untuk fungsi-fungsi semacam itu.

Green Water Navy

Satu tingkat lebih tinggi dari Brown Water Navy adalah Green Water Navy, dimana angkatan lautnya harus dapat memiliki kekuatan yang diproyeksikan hingga ke perairan antara batas terluar Brown Water hingga batas terluar laut dangkal, wilayah kepulauan dan pulau-pulau terluar dari suatu negara. Dimensi jangkauannya bisa mencapai ribuan mil. Kekuatannya berupa Kapal cepat rudal dan torpedo yang mampu menjangkau jarak 2000 mil. Selain itu juga memerlukan kapal jenis korvet dan fregat atau yang lebih besar dari itu termasuk kapal selam, karena kekuatan ini harus bisa diproyeksikan hingga perairan terluar dan perairan regional.

Blue Water Navy

Blue Water Navy dimana proyeksi kekuatannya sudah menjangkau samudera dan perairan antar benua. Untuk menggambarkan kekuatannya dapat merujuk pada Angkatan Laut Amerika Serikat. Dengan kekuatan seperti itu, mereka dapat memproyeksikan kehadiran kapal perangnya hingga ke seluruh penjuru dunia dengan gugus tugas kapal induk yang terdiri dari kapal induk sebagai inti, kapal jelajah, kapal selam dan kapal pendukung. Dengan kekuatan Blue Water Navy, Amerika Serikat dapat menghadirkan negaranya diperairan sebagai fungsi diplomasi dan politik.
Selain Amerika Serikat, beberapa negara besar seperti Inggris, Perancis dan Rusia, juga menghadirkan kekuatan lautnya meski dengan kepentingan diplomasi yang berbeda. Inggris, yang pernah dikenal dengan penguasa lautan, kini menghadirkan gugus operasionalnya dengan kapal induk yang lebih kecil, karena diarahkan untuk pertempuran antikapal selam. Sementara Rusia, sebagai inti dari Uni Soviet dulunya, lebih banyak menghadirkan kekuatan laut di penjuru dunia dengan kapal selam bertenaga nuklir.

Perkembangan Teknologi Kapal Perang

Perkembangan Teknologi

Perkembangan Teknologi pada kapal perang tidak terlepas dari perkembangan teknologi pada dunia pelayaran pada umumnya. Pada awalnya dimulai dari kapal perang layar sederhana yang dilengkapi dengan pendayung seperti galley dan viking longship yang hanya satu dek tunggal dan dilengkapi pemanah, penyembur api atau pelontar. Penemuan senjata api dan meriam serta meningkatnya daya jelajah dan jarak tembak meriam memerlukan kapal-kapal jenis baru yang memiliki daya angkut besar dan daya jelajah jauh hingga samudera yang memunculkan kapal jenis galleon.
Dibutuhkannya materal atau bahan yang kuat untuk menahan tembakan meriam membuat industri kapal menggunakan bahan baja sebagai konstruksi dasar dan lambung kapal yang memunculkan kapal perang jenis ironclad yang berkembang menjadi kapal perang yang dikenal dewasa ini.
Sebagai tenaga penggerak, berkembang mulai dari layar dan pendayung, mesin uap yang menggunakan bahan-bakar batu bara dan mesin diesel yang menggunakan bahan bakar minyak. Peralihan dari bahan bakar batu bara menjadi bahan bakar minyak ini sebenarnya menjadi dasar pemikiran munculnya konsep ketahanan energi. Konsep ini muncul dari pemikiran Winston Churchill yang kemudian menjadi perdana menteri Inggris, tentang bagaimana mendapatkan pasokan bahan bakar minyak untuk armada Inggris dan menjaganya, dimana pada saat itu dan bahkan hingga saat ini, bahan bakar minyak adalah komoditi yang langka, namun cukup praktis untuk teknologi mesin dan propulsi.
Penemuan nuklir dan reaktor nuklir, memungkinkan upaya untuk menjadikan nuklir menjadi bahan bakar kapal khususnya sejak era paska perang dunia kedua yang akhirnya berkembang muncul menjadi kapal bertenaga nuklir seperti kapal induk, kapal jelajah dan kapal selam. Tercatat USS Nautilus menjadi kapal selam nuklir pertama di dunia. Keunggulan tenaga nuklir memungkinkan armada kapal dapat berlayar dalam jangka waktu cukup lama.
Perkembangan lain yang juga mewarnai kapal perang adalah penemuan radio, telegraf, radar, sonar dan sarana komunikasi dan navigasi yang memungkinkan kapal perang melakukan deteksi, komunikasi termasuk penyadapan yang semakin maju dan semakin teliti. Selain itu, perkembangan persenjataan mulai dari meriam hingga roket, rudal, ranjau dan torpedo membuat kapal-kapal perang memiliki banyak fungsi sehingga pembagian kelas dan peranan menjadi semakin kabur.

Fungsi Kapal Perang

Fungsi Kapal Perang

Kehadiran kapal perang dimulai ketika banyak kerajaan atau pemerintahan membutuhkan atau merasa perlu menegaskan posisinya di perairan sekaligus memberikan jaminan keamanan di perairan untuk melindungi negaranya dan aktivitasnya seperti nelayan dan perdagangan. Banyak gangguan keamanan di perairan yang harus dicegah, termasuk adanya serangan dari negeri-negeri lain yang lebih aman bila langsung ditangkal dari laut.
Selain itu, ada pula yang menggunakan kapal-kapalnya untuk merompak atau menjarah negeri-negeri lain melalui perairan. Bangsa Viking dari Skandinavia, banyak menjelajah lautan ke kawasan lain dengan kapal-kapal yang dikenal sebagai "Viking Longship" yang dirancang khusus. Pada masa penjelajahan, kapal-kapal dagang dirancang khusus menjadi kapal perang layarsehingga dapat pula mengangkut persenjataan seperti meriam, baik untuk sarana membela diri dari serangan bajak laut, ataupun bahkan untuk menguasai kawasan yang diinginkannya.
Banyak bangsa barat seperti Spanyol dan Portugal menggunakan kapal perang layar jenis galleon yang digunakan untuk menjelajah samudera, mengangkut hasil dagangan atau bahkan jarahan sekaligus digunakan untuk berperang baik terhadap armada dagang saingannya, bajak laut, atau bahkan penguasa lokal yang tidak tunduk pada keinginannya. Pada abad-abad yang diawali dengan penjelajahan inilah yang kemudian berlanjut menjadi abad penjajahan terhadap bangsa lain dan mendirikan koloni-koloni baru.
Pada masa sekarang ini, khususnya negara-negara yang memiliki kawasan perairan, kebutuhan membangun Angkatan Laut dan kapal-kapal perang adalah penting. Yang kemudian disesuaikan dengan kemampuan dan kesanggupan masing-masing negara. Sebagaimana Angkatan Udara, pembangunan Angkatan Laut bergantung pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya di dunia perairan. Selain itu, membangun angkatan laut membutuhkan biaya dan sumber daya yang besar. Tidak hanya untuk membangun jumlah armada yang dibutuhkan, melainkan juga untuk menjaga agar armada yang ada dapat beroperasi dengan baik.
Umumnya, kemampuan negara-negara dalam menjaga kelangsungan operasi Angkatan Lautnya juga bergantung pada kemampuan perekonomian suatu negara. Namun juga dapat berarti bahwa mengoperasikan angkatan laut yang kuat juga dapat dianggap atau dipandang sebagai investasi untuk menjaga perekonomiannya. Untuk itu, kelangsungan kehidupan Angkatan Laut termasuk pula Angkatan Udara juga bergantung bagaimana kebijakan politik dan ekonomi termasuk pandangan suatu negara terhadap perkembangan politik kawasan yang pada saat ini dikenal sebagai geopolitik. Hal yang berbeda dengan Angkatan Darat dimana personel yang dipersenjatai, Angkatan Laut dan Angkatan Udara menganut filosofi "senjata yang diawaki". Manajemen dalam Angkatan Laut dan Angkatan Udara berbeda dengan Angkatan Darat.
Sebagai gambaran, besarnya biaya untuk menjaga agar armada Angkatan Laut tetap beroperasi, dapat diberikan gambaran sebagai berikut. Untuk melayarkan sebuah kapal jenis fregat kelas Van Speijk, membutuhkan 560 ton avtur yang harus disiapkan untuk satu minggu. Jumlah ini baru memadai, kalau kecepatan ekonomis sebesar 15 knot dipertahankan. karena dengan kecepatan penuh 30 knot menghabiskan 4 ton bahan bakar perjamnya.
Sumber-sumber lain menyebutkan bahwa biaya untuk satu bulan kapal perang kelas Van Speijk ini beroperasi sama dengan biaya operasional satu batalyon pasukan darat selama setengah tahun. Dengan penemuan dan perkembangan teknologi dirgantara seperti adanya helikopter dan pesawat tempur yang dirancang khusus untuk kegiatan operasi Angkatan Laut, maka jarak jangkau sekaligus manajemen operasi armada dapat dioptimalkan, karena pesawat terbang dan helikopter dapat memperluas jangkauan pengawasan dan penangkal dengan kemampuan radar dan persenjataan yang dimiliki.
Perkembangan teknologi juga memungkinkan setiap angkatan bersenjata termasuk angkatan laut setiap negara dapat mengoperasikan armadanya sesuai dengan kebutuhan namun dengan daya pukul yang tidak kalah dengan negara yang memiliki angkatan laut besar. Angkatan laut di banyak negara, mengoperasikan kapal-kapal patroli yang dilengkapi dengan rudal dan torpedo dan kapal perang bertipe korvet yang dianggap cukup untuk menjaga wilayah perairannya.
Sejarah mencatat, kapal-kapal kecil dan pesawat terbang yang dilengkapi dengan rudal antikapal khusus mampu menghancurkan armada angkatan laut lawan. Dalam Perang Dunia II, kapal perang sekelas battleship seperti Bismark, IJNS Yamato, HMS Price of Wales dan HMS Repulse ditenggelamkan dengan serangan torpedo dan bom yang diluncurkan dari pesawat udara. Kapal-kapal berukuran besar milik armada kekaisaran Jepang banyak dihancurkan atau dirusak oleh torpedo yang diluncurkan oleh Motor Torpedo Boat milik Angkatan Laut Amerika Serikat dalam pertempuran di selat Surigao, Filipina. Dalam perang enam hari, kapal jelajah Israel, Elliat dihancurkan oleh rudal rudal SS-N2 Styk yang diluncurkan oleh kapal patroli cepat kelas Komar milik Mesir. Serta kapal perang Inggris, HMS Shiffield yang dihancurkan oleh rudal exocet milik Argentina dalam perang Malvinas.

Jumat, 19 Oktober 2012

Riwayat Fernando torres


Profil Dan Biodata Lengkap Fernando Torres


Informasi pribadi

Nama lengkap : Fernando José Torres Sanz
Tanggal lahir : 20 Maret 1984 (umur 27)
Tempat lahir : Madrid, Spanyol
Posisi bermain: Penyerang

Informasi klub

Klub saat ini : Chelsea
Nomor : 9

Karier junior

1995–2001 Atlético Madrid

Karier senior

Tahun Klub Tampil (Gol)
2001–2007 Atlético Madrid 214 (82)
2007–2011 Liverpool 34 (25)
2011- Chelsea

Tim nasional

Spanyol U21 10(3)
2003– Spanyol 55(17)

Perjalanan Karier Fernando Torres

Fernando José Torres Sanz (lahir di Fuenlabrada, Spanyol, 20 Maret 1984; umur 27 tahun) adalah pemain sepak bola Spanyol yang mempunyai julukan El Niño ("Bocah Laki"). Posisinya adalah penyerang.

Masa Kecil Torres

Pada usia lima tahun Fernando Torres diajak bergabung pada klub sepak bola Parque 84 oleh kakeknya yang sebenarnya tidak terlalu menyukai sepak bola.Torres memulai kariernya bersama Atlético Madrid. Bersama Atlético Madrid, Torres bermain sejak tim junior. Dia memulai debut profesionalnya pada 27 Mei 2001 dan mencetak gol pertamanya seminggu kemudian. Pada musim 2003-2004 Torres mencetak 21 gol setelah sebelumnya dianggap sebagai Vicente Calderon muda pada usia 19 tahun. Selama 12 tahun kariernya bersama Atlético, Torres telah mengkoleksi 75 gol dalam 174 penampilan di La Liga. Namun sebelumnya, Torres sempat bermain selama dua musim di Segunda División, bermain sebanyak 40 pertandingan dan torehan 7 gol. Kemudian dia bergabung dengan Liverpool pada Juli 2007 dalam usia 23 tahun, dengan nilai transfer diperkirakan sekitar £20 juta yang memecahkan rekor nilai transfer Liverpool. Torres mencatat sejarah di musim pertamanya bersama Liverpool dengan menjadi pemain pertama yang mencetak lebih dari 20 gol dalam pertandingan liga dalam satu musim sejak Robbie Fowler pada musim 1996-1997. Dan pada tanggal 31 januari 2011 Fernando torres resmi hengkang dan akan memperkuat Chelsea. Torres digaet Chelsea dengan banderol 45 juta poundsterling yang memecahkan rekor transfer pemain termahal di dataran inggris yang sebelumnya di pegang oleh Robinho yang hijrah dari Real Madrid ke Manchester City dengan banderol 32,5juta poundsterling. Torres diikat Chelsea dengan durasi kontrak selama lima setengah tahun.

Dia juga bermain dalam Spanyol dan membuat debutnya bersama tim senior saat pertandingan melawan Portugal pada September 2003. Tujuh bulan kemudian dia mencetak gol pertamanya ke gawang Italia. Torres telah bermain bersama tim nasional Spanyol dalam 3 turnamen besar; Euro 2004, Piala Dunia 2006 dan Euro 2008. Torres gagal mencetak gol untuk tim Spanyol dala Euro 2004, namun dia berhasil mencetak 3 gol dalam Piala Dunia 2006. Torres mencetak satu-satunya gol kemenangan Spanyol dalam partai final Euro 2008 melawan Jerman dengan skor akhir 0-1.

Awal Karier Torres

Fernando Torres, lahir pada 20 Maret 1984, mulai tertarik bermain sepak bola sejak kecil dan bergabung pertama kali bersama Parque 84 ketika berusia 5 tahun.
Kakeknya sebenarnya tidak terlalu menyukai sepak bola, namun sangat bangga menjadi suporter Atlético Madrid, dan Torres juga mewarisi menjadi supporter klub dari kota madrid tersebut.
benarnya Torres ingin menjadi penjaga gawang, seperti kakaknya. Namun, ketika berusia tujuh tahun, dia mulai bermain sebagai penyerang dalam Liga indoor besama klub di lingkungannya, Mario’s Holland. Tiga tahun kemudian, ketika berusia 10 tahun, dia mulai bermain dalam sepak bola sebenarnya bersama Rayo 13. etelah penampilan yang menawan bersama klub barunya, dimana dia mencetak 55 gol, Torres menjadi satu dari tiga pemain Rayo 13 yang mencoba untuk bermain dengan Atlético Madrid. Dia membuat kagum pencari bakat dan saat berusia 11 tahun, dia bergabung bersama klub pada tahun 1995.

Penghargaan Dan Perstasi Yang Diraih


Atlético Madrid

Menang

* Segunda División: 2002

Spanyol

Menang

* UEFA European Under-16 Football Championship: 2001
* UEFA European Under-19 Football Championship: 2002
* UEFA European Football Championship: 2008
* Piala Dunia FIFA: 2010

Penghargaan Individu


* Nike Cup top scorer: 1999
* Best Young European Player: 1999
* Algarve Tournament player of the tournament: 2001
* Algarve Tournament top scorer: 2001
* UEFA European Under-16 Football Championship player of the tournament: 2001
* UEFA European Under-16 Football Championship top scorer: 2001
* UEFA European Under-19 Football Championship player of the tournament: 2003
* UEFA European Under-19 Football Championship top scorer: 2003
* Premier League Player of the Month: February 2008
* PFA Team of the Year: 2008
* Liverpool Player of the Season: 2008
* UEFA European Football Championship team of the tournament: 2008

BIodata Robin VAN Versie

Robin van Persie, adalah Striker Timnas Belanda yang kini membela Klub FA Premier League yaitu The Gunners Arsenal. Penyerang bertinggi badan 183 cm ini, memiliki insting mencetak gol yang tajam yang membuat dirinya disegani oleh bek-bek lawan. Striker kidal yang memiliki nama lengkap Robin van Persie ini, memulai awal karier sepakbolanya bersama klub Excelsior. Pemain kelahiran Rotterdam, Belanda, 6 Agustus 1983 ini selalu mendapat tempat di Timnas Sepakbola Belanda, Van Persie turut membela Tim Oranye pada Piala Dunia 2006, Piala Eropa 2008, dan Piala Dunia 2010. Namun, pada Piala Dunia 2010 lalu, Belanda gagal menjadi Juara setelah kalah oleh Spanyol pada Partai Final. Anda mungkin penggemar dari Robin Van Persie, ingin mengetahui Profil Pemain dan Biodata lengkap dari pesepakbola asal Belanda, yang kabarnya adalah seorang Muslim ini. Berikut lengkap dari Robin Van Persie.


Profil Dan Biodata Lengkap Robin Van Persie

Informasi pribadi

Nama lengkap : Robin van Persie
Tanggal lahir : 6 Agustus 1983 (umur 27)
Tempat lahir : Rotterdam, Belanda
Tinggi 1.88m : (6 ft 2 in)[1]
Posisi bermain: Gelandang
Second striker
Striker

Informasi klub

Klub saat ini : Arsenal
Nomor : 11

Karier junior

Excelsior
Feyenoord

Karier senior

Tahun Klub Tampil (Gol)
2001–2004 Feyenoord 61(14)
2004– Arsenal 105(39)

Tim nasional

2003 Netherlands U21 1(0)
2005– Belanda 33(12)

Profil Pemain


Robin van Persie (lahir di Rotterdam, Belanda, 6 Agustus 1983; umur 27 tahun) adalah penyerang tim nasional sepak bola Belanda yang bertinggi badan 183 cm dan bermain di Inggris FA Premier League untuk tim Arsenal. Ia termasuk anggota Timnas Belanda yang memperkuat negara tersebut di Piala Dunia 2006, Piala Eropa 2008, dan Piala Dunia 2010. Van Persie merupakan pemain keturunan Indonesia. Ia juga seorang muslim

Biodata David de gea

David de Gea. David de Gea, adalah Kiper muda asal Spanyol yang saat ini bermain untuk Klub Atletico Madrid. Penampilan cemerlangnya dibawah mistar gawang Atletico Madrid, membuat dirinya banyak diminati Klub besar Eropa, dan salah satunya Klub yang gencar untuk mendapatkan tanda tangan Kiper berusia 21 tahun ini adalah raksasa Liga Inggris Manchester United. Diusianya yang masih muda, David de Gea memiliki potensi untuk menjadi calon Kiper masa depan Timnas Spanyol. Pemain yang memiliki nama lengkap David de Gea Quintana ini, lahir pada tanggal 7 November 1990 di Madrid. Bagi kamu yang penasaran ingin mengetahui Profil Pemain, Perjalanan Karir, dan Biografi dari Kiper muda asal Spanyol ini, Berikut  lengkap dari David de Gea.

Profil Dan Biodata Lengkap David de Gea

Nama Lengkap : David de Gea Quintana
Tempat Lahir : Madrid
Tanggal Lahir : 7 November 1990
Kebangsaan : Spanyol
Posisi : Kiper
Bermain di Klub : Atletico Madrid

Profil Pemain

David de Gea Quintana atau yang lebih sering dikenal dengna nama David de Gea adalah seorang pemain sepak bola yang berasal dari Spanyol. Ia lahir pada tanggal 7 November 1990 di Madrid. Gea termasuk salah satu pemain muda berbakat yang tergabung bersama klub ternama Spanyol yaitu Atletico Madrid selain itu ia juga termasuk anggota dari skuad timnas Spanyol. Posisi David de Gea adalah seorang penjaga gawang.

Karir Junior:
2003–2008 : Atletico Madrid

Karir Senior:
2008–2009 : Atletico B
2009–Sekarang : Atletico Madrid

Karir timnas:
2007 Spain : U17
2007–2009 : Spain U19
2009 Spain : U20
2009–Sekarang : Spain U21
Karim Benzema, adalah Striker Timnas Perancis yang kini bermain untuk Klub bertabur bintang yaitu Real Madrid. Karim Benzema, bisa dibilang pemain muda dengan talenta calon pemain bintang masa depan. Karim Benzema adalah seorang Muslim, seperti halnya Zinedine Zidane, Karim Benzema juga merupakan Pemain Perancis keturunan Aljazair. Benzema adalah tipikal Striker yang efektif, memiliki Skill diatas rata-rata, dan insting mencetak gol yang bagus, merupakan kelebihan dari Penyerang berusia 24 tahun ini. Karim Benzema lahir di Lyon, Perancis, pada tanggal 19 Desember 1987. Bagi kamu yang ingin mengetahui Profil Pemain, Perjalanan Karir, Kehidupan Pribadi, dan Biografi lengkap dari Eks Penyerang Klub Olympic Lyon ini. Berikut Profile dan Biography lengkap dari Karim Benzema.

Profil Dan Biodata Lengkap Karim Benzema

Nama Lengkap : Karim Benzema
Tempat Lahir : Lyon, Perancis
Tanggal Lahir : 19 Desember 1987
Kebangsaan : Perancis
Posisi : Penyerang
Bermain di Klub : Real Madrid

Profil Pemain

Karim Benzema lahir di Lyon, Perancis, pada tanggal 19 Desember 1987. Ia merupakan seorang pemain sepak bola berkebangsaan Perancis yang memiliki darah keturunan Aljazair. Kini ia membela klub Real Madrid dan masuk dalam skuad timnas Perancis sebagai seorang striker.

Karir

Karir Junior:

1995–1996 : SC Bron Terraillon
1996–2004 : Lyon

Karir Senior:

2004–2009 : Lyon
2009–Sekarang : Real Madrid

Karir timnas:
2004 : Perancis U-17
2004–2005 : Perancis U-18
2005–2006 : Perancis U-19
2006–2007 : Perancis U-21
2007–Sekarang : Perancis

Biodata Ricardo kaka

Kaka
Nama asli : Ricardo Izecson dos Santos Leite
Tanggal lahir : 22 April 1982
Lahir di : Brasalia, Brazil
Zodiac : Taurus
Terkenal sejak membawa AC Milan meraih Scudetto tahun 2003
Nama Asli
Ricardo Izecson dos Santos Leite

Tanggal Lahir
22 April 1982

Tempat Lahir
Brasalia, Brazil

Tinggi Badan
186

Kewarganegaraan
Brazilian

Warna Rambut
Hitam

Ayah
Bosco Izecson Pereira Leite

Pekerjaan Ayah
Teknik Sipil

Ibu
Simone Cristina Santos Leite

Saudara
Digao (pemain bola, l. 14-Aug-85)

Suami/Istri
Caroline Celico (sejak 23-Des-05)

Anak-anak
Luca Celico Leite (l. 10-Jun-08), Isabella (l. 23-Apr-11)

Populer Sejak
Membawa AC Milan meraih Scudetto tahun 2003

Kamis, 18 Oktober 2012

Profil Dan Biodata Lengkap Cristiano Ronaldo



Profil Dan Biodata Lengkap Cristiano Ronaldo


Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro (lahir di Funchal, Madeira, Portugal, 5 Februari 1985; umur 26 tahun) adalah seorang pemain sepak bola asal Portugal. Ia dikenal sebagai pemain sayap dari Manchester United dari 2003-2009 sebelum pindah ke Real Madrid pada 1 Juli 2009 dengan memecahkan rekor transfer sebesar 80 juta poundsterling menjadikannya sebagai pemain termahal dalam sejarah sepak bola. Ia biasa bermain sebagai sayap kiri atau kanan serta penyerang tengah. Ia mulai dipanggil ke Timnas Portugal sejak tahun 2003.

Ronaldo Lahir di Madeira, Portugal, anak dari Maria Dolores dos Santos Aveiro dan José Dinis Aveiro. Dia memiliki kakak laki-laki bernama Hugo, dan dua kakak perempuan, Elma dan Liliana Cátia. Liliana Bekerja sebagai penyanyi dengan nama panggung "Ronalda" di Portugal.[rujukan?] Nama kedua yang diberikan kepada Cristiano ("Ronaldo") relatif langka di Portugal.[rujukan?]

Ronaldo adalah pemain sepak bola yang dapat bermain dengan kedua kakinya[rujukan?], yang membuat dia dapat bermain di mana saja: kanan, kiri atau melalui tengah. Ini mengakibatkan Ronaldo dan rekannya sesama pemain sepak bola di Manchester United Ryan Giggs dapat saling bertukar posisi.

Ronaldo memiliki kemampuan teknik yang hebat.[rujukan?] Di samping gerakan multi step-over, dia juga mengembangkan banyak kemampuan lainnya, membuat dia sangat lincah dan sebagai pemain sayap yang tidak dapat diprediksikan gerakannya. Disamping kemampuan mengolah bolanya yang luar biasa, dia juga piawai dalam mengeksekusi bola-bola mati, itulah yang membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling berbahaya bagi lawannya, dia dapat mencetak gol dengan cara apapun.

Karir Sepakbola

karir muda (Junior)

1993–1995 -- Andorinha
1995–1997 -- Nacional
1997–2001 -- Sporting CP

karir senior (Professional)

2001–2003 -- Sporting CP -- 25 caps 8 Gol
2003–2009 -- Manchester United -- 196 caps 84 Gol
2009 – Present – Real Madrid - 40 caps 37 Gol

Tim Nasional

2001–2002 -- Portugal U17 -- 9 caps 6 Gol
2003 -- Portugal U20 -- 5 caps 1 Gol
2002–2003 -- Portugal U21 -- 6 caps 3 Gol
2004 -- Portugal U23 -- 3 caps 1 Gol
2003–Present -- Portugal -- 78 Apps 25 Gol

Penghargaan Yang Pernah Diraih

Klub

Manchester United
Premier League: 2006–07, 2007–08, 2008–09

•FA Cup: 2003–04

•League Cup: 2005–06, 2008–09

•FA Community Shield: 2007

•UEFA Champions League: 2007–08

•FIFA Club World Cup: 2008

Real Madrid


•Piala Santiago Bernabeu

Individu


•UEFA Euro 2004 Team of the Tournament

•Bravo Award: 2004

•FIFPro Special Young Player of the Year: 2004–05, 2005–06

•Portuguese Footballer of the Year: 2006–07

•UEFA Team of the Year: 2003–04, 2006–07, 2007–08, 2008–09

•Sir Matt Busby Player of the Year: 2003-04, 2006-07, 2007-08

•FIFPro World XI: 2006–07, 2007–08, 2008–09

•PFA Young Player of the Year: 2006–07

•PFA Players' Player of the Year: 2006–07, 2007-08

•PFA Fans' Player of the Year: 2006–07, 2007–08

•PFA Premier League Team of the Year: 2005–06, 2006–07, 2007–08,

•UEFA Champions League Top scorer – 2007-08, 2008–09

•FWA Footballer of the Year: 2006–07, 2007–08

•Premier League Player of the Season: 2006–07, 2007–08

•Premier League Player of the Month: November 2006, December 2006,January 2008, March 2008

•Premier League Golden Boot: 2007–08

•Barclays Merit Award: 2007–08

•European Golden Shoe: 2007–08

•UEFA Club Forward of the Year: 2007–08

•UEFA Club Footballer of the Year: 2007–08

•FIFPro World Player of the Year: 2007–08

•FIFA Club World Cup Silver Ball: 2008

•Ballon d'Or: 2008

•FIFA World Player of the Year: 2008

•Onze d'Or: 2008

•World Soccer Player of the Year: 2008

•FIFA Ferenc Puskás Award: 2009.

Demikian profil dan biodata lengkap dari Cristiano Ronaldo yang merupakan pesepakbola termahal di Dunia saat ini.

Biodata Lionel messi

Lionel Messi, adalah pesepakbola hebat asal Argentina yang kini membela Klub asal Spanyol Barcelona. Tidak bisa dipungkiri, pemain yang akrab disapa Leo ini, adalah salah satu pemain terbaik di dunia saat ini, hal itu dibuktikannya dengan meraih penghargaan sebaik Pemain Terbaik Dunia 2010. Lionel Messi memang tidak memiliki postur ideal sebagai pesepakbola Internasonal, namun pemain yang dijuluki The Next Maradona ini, memiliki kelincahan yang membuat dirinya susah untuk dihadang oleh bek lawan. Messi memulai karir sepakbolanya di Newell's Old Boys, dan hingga sekarang bermain untuk Barcelona. Bagi anda penggemar atau Fans dari Lionel Messi, pasti ingin mengetahui Profil Pemain dan Biodata lengkapnya. Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan Profil serta Biodata lengkap dari pemain top dunia ini. Berikut Profiles dan Biografi lengkap dari Lionel Messi.


Profil Dan Biodata Lengkap Lionel Messi


Lionel Andrés Messi (lahir di Rosario, 24 Juni 1987; umur 23 tahun) adalah seorang pemain sepak bola asal Argentina. Posisinya adalah penyerang. Saat ini ia memperkuat FC Barcelona di Liga Spanyol. Kemampuannya sering membuatnya dijuluki sebagai "Diego Maradona baru".

Biografi

Pada awalnya pemain bertinggi badan 169 cm ini beraksi di klub Grandoli, klub asuhan Jorge Messi yang tak lain adalah ayahnya aldio. Kemudian ia beralih ke Newell's Old Boys. Namun klub ini tidak sanggup membayar biaya terapi hormon yang mencapai 500 pounds perbulannya. Untunglah Barcelona segera menangkap potensi hebat aldio Giovanni dan menawarinya pindah ke Spanyol untuk bergabung bersama klub Katalan ini plus membiayai seluruh biaya terapi.

"Saya hanya butuh waktu kurang dari 10 menit untuk yakin bahwa dia memang seorang bintang masa depan." ucap pelatih Barcelona B kala itu, Carles Rexach. "Sepanjang karier saya selama 40 tahun, tak pernah saya melihat seorang pemain yang benar-benar bertalenta. seseorang dengan pengetahuan sepak bola minim pun akan bisa menyadari kemampuan hebat aldio."

Bakatnya menarik perhatian dunia sewaktu beraksi bersama tim nasional sepak bola Argentina di Piala Dunia Remaja dan Barcelona pada tahun 2005. Pada tahun 2006 dia berhasil membantu Barcelona sebelum mengalami cedera dalam pertandingan perempatfinal menghadapi Chelsea di Liga Champions. Messi yang mempunyai tubuh yang agak kecil ini sangat lincah di atas lapangan dan kerap membuka ruang kepada rekan-rekannya yang memburu gol. instingnya sebagai pemain sepak bola semakin terasah sejak memperkuat tim barcelona senior, terlebih perpaduannya dalam bermain bersama bintang dari brazil kala itu Ronaldinho semakin mematangkannya sebagai pesepak bola andal seperti saat ini.

Bukti dari kualitas permainannya adalah dengan memberi kontribusi terhadap klub nya Barcelona dalam meraih banyak gelar, dan puncaknya diraih bersama barcelona pada tahun 2009 yang lalu, dimana dari semua kejuaraan yang diikuti oleh klub Barcelona, mereka meraih semua gelar, totalnya sebanyak 6 (enam) gelar (Sextuple) pada tahun 2009. Hal ini ditandai oleh messi dengan meraih golden booth award serta Most Valauble player di Champions League serta meraih penghargaan tertinggi didunia sepak bola dengan meraih predikat sebagai Pemain Terbaik Eropa (Balon d'or) dan Pemain terbaik Dunia Versi FIFA.

Informasi klub

Klub saat ini FC Barcelona
Nomor 10

Karier junior

1995–2000 Newell's Old Boys
2000–2004 FC Barcelona

Karier senior


Tahun Klub Tampil (Gol)
2004- FC Barcelona 64 (54)

Tim nasional


2005– Argentina 22 0(6)

1 Penampilan dan gol di klub senior
hanya dihitung dari liga domestik dan
akurat per 21:12, 29 September 2007.
2 Penampilan dan gol di tim nasional
akurat per 26 September 2007.

Demikian Profil dan Biodata lengkap dari Lionel Messi pesepakbola bertalenta emas yang merupakan Pemain Terbaik Dunia Saat Ini.

Riwayat Andrea Dovizioso


Andrea Dovizioso
Andrea Dovizioso 2010 Qatar.jpg
Kebangsaan Bendera Italia Italian
Lahir 23 Maret 1986 (umur 26)
Forlì (Italy)
Tim saat ini Monster Yamaha Tech 3
No. motor 4
Situs web andreadovizioso.com
[sembunyikan]Statistik karier
Kejuaraan dunia kelas MotoGP
Tahun aktif 2008–present
Pabrikan Honda
Juara dunia 0
Klasemen 2011 3rd (228 pts)
Start Menang Podium Pole F. lap Poin
70 1 16 1 2 768
Kejuaraan dunia kelas 250cc
Tahun aktif 2005–2007
Pabrikan Honda
Juara dunia 0
Klasemen 2007 2nd (260 pts)
Start Menang Podium Pole F. lap Poin
49 4 26 4 8 721
Kejuaraan dunia kelas 125cc
Tahun aktif 2001–2004
Pabrikan Honda, Aprilia
Juara dunia 1 (2004)
Klasemen 2004 1st (293 pts)
Start Menang Podium Pole F. lap Poin
49 5 15 9 3 492
Andrea Dovizioso (lahir di Forli, Italia, 23 Maret 1986; umur 26 tahun) merupakan seorang pembalap MotoGP asal Italia. Saat ini ia bergabung dengan tim Repsol Honda dan ia merupakan juara dunia kelas 125cc tahun 2004. Bakat membalap Davizioso mulai terlihat kilaunya saat baru berusia 15 tahun, kala itu dia menjuarai European Championship 125cc serta menjalani Kejuaraan Dunia pertamanya Mugello, yang sayangnya berakhir dengan DNF.
Memasuki tahun 2002 dia bergabung dengan Team Scot Honda di kelas 125cc dan finis di posisi 16. Hasil terbaiknya pada tahun tersebut adalah dua kali finis di posisi sembilan di Le Mans dan Donington. Setelah duduk di posisi lima semusim berselang, Davizioso tampil sebagai juara dunia pada tahun 2004 dengan poin yang dikumpulkan di akhir musim berjumlah 293.
Beralih ke 250cc pada tahun 2005 ternyata juga merupakan keputusan tepat bagi Dovizioso karena nasib baik masih menaunginya, meski tidak mampu menjadi juara. Bergabung bersama Honda dia dua kali menjadi runner up dan sekali duduk di posisi tiga klasemen akhir.
Musim 2008 ia beralih ke kelas MotoGP bersama tim JiR Honda Scot. Dan musim 2009 ia hengkang ke tim pabrikan Honda, Repsol Honda. Tim Repsol Honda tidak memperpanjang kontraknya untuk tahun 2012.
Mulai musim 2012 ia hengkang ke Monster Yamaha Tech 3 bersama Cal Crutchlow.

Biodata Lorenzo

Biografi Jorge Lorenzo, Profil Jorge Lorenzo dan Biodata Jorge Lorenzo

Nama Lengkap: Jorge Lorenzo
Nama Populer: Lorenzo

Tanggal Lahir: 4 Mei 1987
Tempat Lahir: Palma de Mallorca, Spanyol

Profesi: Pembalap
Team: Fiat Yamaha Team
Website: www.lorenzo99.com

Karier: Championships 250cc (2006, 2007)


Lorenzo lahir pada tanggal 4 Mei 1987 di Palma de Mallorca, Spanyol. Dia adalah seorang pembalap MotoGP dan bergabung bersama Valentino Rossi di tim Fiat Yamaha. Jorge Lorenzo memulai karir di  MotoGP kelas 125cc tahun 2002 pada seri Spanyol. Saat itu Dia tidak bisa mengikuti sesi latihan karena usianya tidak mencukupi, karena regulasi MotoGP mengharuskan seorang pembalap minimal berusia 15 tahun untuk bisa turun di MotoGP. Namun Dia bisa mengikuti sesi kualifikasi kedua karena hari itu tepat hari ulang tahunnya yang ke 15. Ia memenagi Grand Prix pertamanya di musim berikutnya pada seri Rio de Janeiro di Brazil.

Dua musim berikutnya yaitu tahun 2005 ia turun di kelas 250cc, sejak saat itu ia mulai diperhitungkan keberadaannya di dunia MotoGP Grand Prix. Tahun 2007 dengan 9 pole posotion yang menuntunya untuk 9 kali menang, membuat ia menjadi keluar sebagai juara dunia di musim tersebut. Pada 25 Juli 2007 ia menandatangani kontrak dengan Fiat Yamaha dan menjadi rekan Valentino Rossi untuk musim 2008 dan 2009. Pada seri pertamanya di kelas MotoGP 2008 ia langsung merebut pole position, dan membuat ia menjadi orang kedua yang melakukan itu sejak Max Biaggi melakukannya 10 tahun yang lalu. Tiga seri berikutnya ia mempertahankan pole position-nya dan memenangi kelas MotoGP untuk pertama kali di sirkuit Estoril, Portugal. Di seri selanjutnya di MotoGP Grand Prix of China ia mengalami kecelakaan pada sesi latihan sehingga membuatnya tidak bisa bersaing dengan ketat pada musim tersebut, dan hanya bisa barada pada urutan keempat di akhir musim.

Di musim 2009 Lorenzo semakin kuat dan matang, ia terus menempel ketat Rossi sepanjang musim, dan keluar menjadi juara ke dua di akhir musim. Di akhir musim 2009 pula ia memperpanjang kontarknya dengan Fiat Yamaha, dan merasa optimis untuk musim 2010 ini dengan Yamaha YZR M1

Rabu, 17 Oktober 2012

Kejuaraan Internasional

Kejuaraan Internasional

Permainan sepak bola wanita.
Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA).[14] Piala Dunia diadakan setiap empat tahun sekali dan dimulai di Uruguay pada tahun 1930.[14] Pencetus ide tersebut adalah Jules Rimet, seorang pengacara dan pengusaha Perancis yang terinspirasi setelah menonton Olimpiade Paris tahun 1924.[14]
Kompetisi international tertua di dunia adalah Copa America yang mempertandingkan tim-tim dalam wilayah Amerika Selatan setiap dua tahun sekali.[15] Copa America pertama kali diadakan tahun 1916 dan diikuti oleh 10 negara yang akhirnya membentuk The South American Football Confederation (Conmebol).[15] Untuk wilayah Amerika Utara, The Confederation of North, Central American and Caribbean Association Football (CONCACAF) menyelenggarakan kompetisi internasional setiap empat tahun sekali yang disebut Piala Emas CONCACAF.[16] Di kawasan Asia, termasuk Australia dan Timor Leste negara-negara yang tergabung dalam Asian Football Confederation (AFC), mengadakan kompetisi internasional pertama tingkat Asia pada tahun 1956 di Hongkong yang disebut Piala Asia.[17] Pada tahun 1960, kompetisi tingkat regional Eropa diadakan untuk pertama kalinya dengan nama European Nations' Cup yang kemudian disebut sebagai UEFA European Championship (Piala Eropa atau EURO).[14] Di wilayah Oseania (meliputi Selandia Baru, dan berbagai Kepulauan Pasifik), kompetisi international setiap dua tahun dimulai sejak tahun 1996 disebut Piala Oseania.[18] Untuk wilayah Afrika, kompetisi Piala Afrika mulai diadakan sejak 1957 di Khartoum.[19]

Lapangan permainan

Lapangan permainan

Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola internasional yang digunakan memiliki panjang yang berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter.[11] Di bagian tengah kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.[11] Di bagian depan dari gawang terdapat area pinalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang.[11] Area ini merupakan batas kiper boleh menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan pinalti atau tidak.[11]

Lama permainan

Lama permainan sepak bola normal adalah 2 × 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak.[11] Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2×15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.[11] Wasit dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cedera yang membutuhkan pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time.[11]
Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan apabila suatu tim dapat melaju ke pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak mempengaruhi skor akhir).[11] Pada akhir tahun 1990-an, International Football Association Board (IFAB) memberlakukan sistem gol emas (golden gol) atau gol perak (silver gol) untuk menyelesaikan pertandingan.[11] Dalam sistem gol emas, tim yang pertama kali mencetak gol saat perpanjangan waktu berlangsung akan menjadi pemenang, sedangkan dalam gol perak, tim yang memimpin pada akhir babak perpanjangan waktu pertama akan keluar sebagai pemenang.[11] Kedua sistem tersebut tidak lagi digunakan oleh IFAB.[11]

Posisi Pemain

Posisi Pemain


Penjaga gawang dalam sepak bola.
Pada dasarnya, satu tim sepak bola terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-4 orang pemain bertahan, (fullbacks), 2-4 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang.[9] Penjaga gawang adalah satu-satunya pemain yang boleh menggunakan tangan untuk melindungi gawang dari serangan lawan.[9] Umumnya, penjaga gawang mengenakan pakaian yang berbeda dengan pemain lainnya.[9] Pemain bertahan memiliki tugas utama untuk menghentikan serangan lawan.[9] Pemain tengah biasanya terdiri dari pemain tengah penyerang yang bermain dekat dengan penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan pemain bertahan.[9] Penyerang memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke gawang lawan.[9]
Posisi dasar pemain dapat mengalami modifikasi menjadi berbagai pola atau taktik permainan.[10] Beberapa pola pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2 (paling sering digunakan), 3-4-2-1 (kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (formasi klasik dari tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman Barat ).[10]

sejarah sepak bola

Sejarah

Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina.[7] Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil.[7] Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari[8]. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.[8]
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.[7] Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365.[7] Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola.[7] Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah.[7] Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut.[8] Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).[8] Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.[7] Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.[7] Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara.[7]

Selasa, 16 Oktober 2012

Sejarah pare - pare

Sejarah

jalan di kota Parepare 1900-1940
Di awal perkembangannya, dataran tinggi yang sekarang ini disebut Kota Parepare, dahulunya adalah merupakan semak-semak belukar yang diselang-selingi oleh lubang-lubang tanah yang agak miring sebagai tempat yang pada keseluruhannya tumbuh secara liar tidak teratur, mulai dari utara (Cappa Ujung) hingga ke jurusan selatan kota. Kemudian dengan melalui proses perkembangan sejarah sedemikian rupa dataran itu dinamakan Kota Parepare.
Lontara Kerajaan Suppa menyebutkan, sekitar abad XIV seorang anak Raja Suppa meninggalkan Istana dan pergi ke selatan mendirikan wilayah tersendiri pada tepian pantai karena memiliki hobi memancing. Wilayah itu kemudian dikenal sebagai kerajaan Soreang, kemudian satu lagi kerajaan berdiri sekitar abad XV yakni Kerajaan Bacukiki.
Kata Parepare ditenggarai sebagian orang berasal dari kisah Raja Gowa, dalam satu kunjungan persahabatan Raja Gowa XI, Manrigau Dg. Bonto Karaeng Tonapaalangga (1547-1566) berjalan-jalan dari kerajaan Bacukiki ke Kerajaan Soreang. Sebagai seorang raja yang dikenal sebagai ahli strategi dan pelopor pembangunan, Kerajaan Gowa tertarik dengan pemandangan yang indah pada hamparan ini dan spontan menyebut “Bajiki Ni Pare” artinya “(Pelabuhan di kawasan ini) di buat dengan baik”. Parepare ramai dikunjungi termasuk orang-orang Melayu yang datang berdagang ke kawasan Suppa.
Kata Parepare punya arti tersendiri dalam bahasa Bugis, kata Parepare bermakna " Kain Penghias " yg digunakan diacara semisal pernikahan, hal ini dapat kita lihat dalam buku sastra lontara La Galigo yang disusun oleh Arung Pancana Toa Naskah NBG 188 yang terdiri dari 12 jilid yang jumlah halamannya 2851, kata Parepare terdapat dibeberapa tempat diantaranya pada jilid 2 hal [62] baris no. 30 yang berbunyi " pura makkenna linro langkana PAREPARE" (KAIN PENGHIAS depan istana sudah dipasang).
Melihat posisi yang strategis sebagai pelabuhan yang terlindungi oleh tanjung di depannya, serta memang sudah ramai dikunjungi orang-orang, maka Belanda pertama kali merebut tempat ini kemudian menjadikannya kota penting di wilayah bagian tengah Sulawesi Selatan. Di sinilah Belanda bermarkas untuk melebarkan sayapnya dan merambah seluruh dataran timur dan utara Sulawesi Selatan. Hal ini yang berpusat di Parepare untuk wilayah Ajatappareng.
Pada zaman Hindia Belanda, di Kota Parepare, berkedudukan seorang Asisten Residen dan seorang Controlur atau Gezag Hebber sebagai Pimpinan Pemerintah (Hindia Belanda) dengan status wilayah pemerintah yang dinamakan “Afdeling Parepare” yang meliputi, Onder Afdeling Barru, Onder Afdeling Sidenreng Rappang, Onder Afdeling Enrekang, Onder Afdeling Pinrang dan Onder Afdeling Parepare.
Pada setiap wilayah/Onder Afdeling berkedudukan Controlur atau Gezag Hebber. Disamping adanya aparat pemerintah Hindia Belanda tersebut, struktur Pemerintahan Hindia Belanda ini dibantu pula oleh aparat pemerintah raja-raja bugis, yaitu Arung Barru di Barru, Addatuang Sidenreng di Sidenreng Rappang, Arung Enrekang di Enrekang, Addatung Sawitto di Pinrang, sedangkan di Parepare berkedudukan Arung Mallusetasi.
Struktur pemerintahan ini, berjalan hingga pecahnya Perang Dunia II yaitu pada saat terhapusnya Pemerintahan Hindia Belanda sekitar tahun 1942. Pada zaman kemerdekaan Indonesia tahun 1945, struktur pemerintahan disesuaikan dengan undang-undang no. 1 tahun 1945 (Komite Nasional Indonesia). Dan selanjutnya Undang-undang Nomor 2 Tahun 1948, dimana struktur pemerintahannya juga mengalami perubahan, yaitu di daerah hanya ada Kepala Daerah atau Kepala Pemerintahan Negeri (KPN) dan tidak ada lagi semacam Asisten Residen atau Ken Karikan.
Pada waktu status Parepare tetap menjadi Afdeling yang wilayahnya tetap meliputi 5 Daerah seperti yang disebutkan sebelumnya. Dengan keluarnya Undang-Undang Nomor 29 tahun 1959 tentang pembentukan dan pembagian Daerah-daerah tingkat II dalam wilayah Propinsi Sulawesi Selatan, maka ke empat Onder Afdeling tersebut menjadi Kabupaten Tingkat II, yaitu masing-masing Kabupaten Tingkat II Barru, Sidenreng Rappang, Enrekang dan Pinrang, sedangkan Parepare sendiri berstatus Kota Praja Tingkat II Parepare. Kemudian pada tahun 1963 istilah Kota Praja diganti menjadi Kotamadya dan setelah keluarnya UU No. 2 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, maka status Kotamadya berganti menjadi “KOTA” sampai sekarang ini.
Didasarkan pada tanggal pelantikan dan pengambilan sumpah Walikotamadya Pertama H. Andi Mannaungi pada tanggal 17 Februari 1960, maka dengan Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah No. 3 Tahun 1970 ditetapkan hari kelahiran Kotamadya Parepare tanggal 17 Februari 1960.

Mineral Tanah

Mineral Tanah
Bahan mineral tanah merupakan bahan anorganik tanah yang terdiri dari berbagai ukuran, komposisi dan jenis mineral. Mineral tanah berasal dari hasil pelapukan batuan-batuan yang menjadi bahan induk tanah. Pada mujlanya batuan dari bahan induk tanah mengalami proses pelapukan dan menghasilkan regolit. Pelapukan lebih lanjut menghasilkan tanah dengan tektur masih kasar.
Ukuran mineral tanah sangat beragam mulai dari ukuran sangat kasar sampai dengan ukuran yang sangat halus seperti mineral liat. Mineral liat hanya dapat dilihat dengan bantuan mikroskop elektron. Sifat mineral liat ditentukan dari:
  1. Susunan kimia pembentuknya yang tetap dan tertentu, terutama berkaitan dengan penempatan internal atom-atomnya,
  2. Sifat fisiko-komia dengan batasan waktu tertentu, dan
  3. kecendrungan membentuk geometris tertentu.
Komposisi mineral dalam tanah sangat tergantung dari beberapa faktor sebagai berikut:
jenis batuan induk asalnya
  1. Proses-proses yang bekerja dalam pelapukan batuan tersebut, dan
  2. Tingkat perkembangan tanah.
Bahan induk tanah mineral berasal dari berbagai jenis batuan induk, sehingga dalam proses pelapukannya akan menghasilkan keragaman mineral tanah yang lebih tinggi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan yang erat antara komposisi mineral bahan induk dengan komposisi mineral batuannya. Sebagai contoh adalah tanah yang terbentuk dari bahan induk yang berasal dari batuan basalt dan granit, akan memiliki komposisi mineral tanah sebagai berikut:
  1. Mineral kuarsa,
  2. Mineral ortoklas,
  3. Mineral mikroklin,
  4. Mineral albit
  5. Mineral oligoklas,
  6. Mineral muskovit,
  7. Mineral biotit,
Pada tanah-tanah yang mudah melapuk dan peka terhadap proses pencucian (leaching), seperti tanah Podzol, ditemujkan mineal yang didominasi hanya jenis mineral: (1) kuarsa, dan (2) ortoklas. Dominasi kedua mineral ini disebabkan karena kedua mineral ini relatif lebih resisten terhadap pelapukan. Berbeda dengan tanah-tanah yang belum mengalami pelapukan (kurang mengalami pelapukan), maka dalam tanah tersebut masih ditemukan mineral tanah yang beragam dengan komposisi mineral tanah pada setiap lapisan yang hampir seragam.
Berdasarkan keberadaan silikat dalam mineral tanah, maka mineral dalam tanah dikelompokkan menjadi 2 kelompok, yaitu:
  1. Kelompok mineral silikat, dan
  2. kelompok mineral bukan silikat.

  1. Kelompok Mineral Silikat:
Kelompok mineral silikat dibagi lagi menjadi 11 kelompok, yaitu:
  1. Struktur Kristal Silikat Lempeng yang masuk kelompok Mineral Liat:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat lempeng kelompok mineral liat adalah:
    1. Mineral Liat Kaolinit {Si4Al4O10(OH)4}
    2. Mineral Liat Vermikulit {AlMg5(OH)12(Al2Si6)}
    3. Mineral Liat Klorit {AlMg5O20(OH)4}
    4. Mineral Liat Montmorillonit
    5. Struktur Kristal Silikat Lempeng yang masuk kelompok Mika:
Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat lempeng kelompok mika adalah:
  1. Mineral Muskovit {K2Al2Si6Al4O20(OH)4}
  2. Mineral Biotit {K2Al2Si6(Fe++,Mg)6.O20(OH)4}
  3. Struktur Kristal Silikat Lempeng yang masuk kelompok Serpentin:
    Mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat lempeng kelompok serpentin adalah: Mineral Serpentin {Mg3Si2O5(OH)4}
  4. Struktur Kristal Silikat Kerangka Feldsfar:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat kerangka feldsfar adalah:
-          Mineral Alkali Feldsfar {(Na,K)2O.Al2O3.6SiO2}
-          Mineral Plagioklas (Na2O.Al2O3.6SiO2)
  1. Struktur Kristal Silikat Rantai Kelompok Piroksin:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat rantai kelompok piroksin adalah:
-          Mineral Enstatit (MgO.SiO2)
-          Mineral Hipersten {(Mg,Fe)O.SiO2}
-          Mineral Diopsit (CaO.MgO.2SiO2)
-          Mineral Augit {CaO.2(Mg,Fe)O.(Al,Fe)2O3.3SiO2}
  1. Struktur Kristal Silikat Rantai Kelompok Amfibol:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat rantai kelompok amfibol adalah:
-          Mineral Hornblende {Ca3Na2(Mg,Fe)8(Al.Fe)4.Si14O44(OH)4}
-          Mineral Termolit {2CaO.5(Mg,Fe)O.8SiO2.H2O}
  1. Struktur Kristal Silikat Kelompok Olivin:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat kelompok olivin adalah:
-          Mineral Olivin {2(Mg,Fe)O.SiO2}
-          Mineral Titanit (CaO.SiO2.TiO2)
-          Mineral Tormalin (Na2O.8FeO.8Al2O3.4B2O3.16SiO2.5H2O)
-          Mineral Sirkon (ZrO2.SiO2)
  1. Struktur Kristal Silikat Kelompok Garnet:
    Mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat kelompok garnet adalah:
-          Mineral Almandit (Fe3Al2Si3O12)
  1. Struktur Kristal Silikat Kelompok Epidol:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat dengan struktur kristal silikat kelompok epidol adalah:
-          Mineral Soisit (4CaO.3Al2O3.6SiO2.H2O)
-          Mineral Klinosoisit (4CaO.3Al2O3.6SiO2.H2O)
-          Mineral Epidot (4CaO.3(Al,Fe)2O3.6SiO2.H2O)
  1. Struktur Kristal Silikat Orto dan Cincin:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral silikat kelompok struktur kristal silikat orto dan cincin adalah:
-          Mineral Klanit (Al2O3.SiO2)
-          Mineral Silimanit (Al2O3.SiO2)
  1. Struktur Kristal Silikat:
    Mineral yang termasuk dalam mineral silikat kelompok struktur kristal silikat adalah:
-          Mineral Andalusit (Al2O3.SiO2)

  1. Kelompok Mineral Bukan Silikat:
Kelompok mineral bukan silikat dibagi lagi menjadi 6 kelompok, yaitu:
  1. Mineral fosfat,
  2. Mineral karbonat,
  3. Mineral klorit,
  4. Mineral sulfat,
  5. Mineral hidroksida, dan
  6. Mineral oksida.
Contoh mineral tanah yang termasuk keenam kelompok mineral bukan silikat ini disajikan sebagai berikut:
  1. Mineral Fosfat:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral fosfat adalah:
-          Mineral Apatit {Ca4(CaF)(PO4)3} atau {Ca4(CaCl)(PO4)3}
  1. Mineral Karbonat:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral karbonat adalah:
-          Mineral Kalsit (CaCO3)
-          Mineral Dolomit {(Ca, Mg)CO3}
  1. Mineral Klorit:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral klorit adalah:
-          Mineral Halit (NaCl)
  1. Mineral Sulfat:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral sulfat adalah:
-          Mineral Gipsum (CaSO4.2H2O)
-          Mineral Jarosit {KFe3(OH)6(SO4)2}
  1. Mineral Hidroksida:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral hidoksida adalah:
-          Mineral Gibsit {Al(OH)3}
-          Mineral Buhmit {Gamma – Al.O(OH)}
-          Mineral Gutit {Alfa – FeO.OH}
-          Mineral Lepidokrosit {Gamma – FeO.OH}
  1. Mineral Oksida:
    Beberapa mineral yang termasuk dalam mineral bukan silikat kelompok mineral oksida adalah:
-          Mineral Hematit (Fe2O3)
-          Mineral Ilmenit (FeO.TiO2)
-          Mineral Rutil (TiO2)
-          Mineral Anatase (TiO2)
-          Mineral Brokit (TiO2)
-          Mineral Magnetik (Fe3O4)
  1. Kualitas Tanah
Tanah yang sehat memiliki kemampuan untuk menyimpan dan memproses jumlah yang menakjubkan air. Rendahnya kualitas, habis tanah, di sisi lain, hanya tidak akan menahan air dan akan, pada gilirannya, meninggalkan tanaman yang tinggi dan kering dan akhirnya mati. Mereka kunci untuk sehat, tinggi kualitas tanah adalah banyak bahan organik, sesuatu yang terbentuk oleh organisme hidup. Dengan menambahkan bahan organik ke tanah, kita akan secara dramatis meningkatkan kemampuannya untuk menahan dan mengatur air.
Bahan organik bisa apa saja yang mengandung senyawa karbon. That is, things formed by living organisms. Artinya, hal-hal yang dibentuk oleh organisme hidup. Bahan organik bisa apa saja dari kliping rumput dan daun untuk batang dan cabang, lumut, ganggang, lumut, kotoran, sampah dapur, serbuk gergaji, serangga, cacing tanah dan mikroba.
Sementara vegetasi asli disesuaikan dengan tanah mereka, tanaman taman yang paling suka tanah liat terdiri dari padatan berkebun setengah tinggi bahan organik dan setengah ruang berpori dan dengan pH netral atau sedikit asam. Hal ini juga memungkinkan udara ke dalam tanah sehingga akar dan organisme tanah dapat berkembang.
Memahami kualitas tanah berarti menilai dan mengelola tanah agar berfungsi secara optimal sekarang dan tidak terdegradasi untuk digunakan berjangka. Dengan pemantauan perubahan kualitas tanah, seorang manajer tanah dapat menentukan apakah seperangkat praktek yang berkelanjutan.
Dala penentuan kualitas tanah, harus memperhatikan banyak faktor, salah satuna yaitu sifat tanah (fisik, biologi, dan kimia). Oleh karena itu, sangat pentng untuk mahasisa melaksanakan praktikum kuaitas tanah, yaitu dengan menjadikan sifat fisik, kimia, dan biologi tanah sebagai parameter yang diamati.

Tekstur
Tekstur TanahTanah disusun dari butir-butir tanah dengan berbagai ukuran. Bagian butir tanah yang berukuran lebih dari 2 mm disebut bahan kasar tanah seperti kerikil, koral sampai batu. Bagian butir tanah yang berukuran kurang dari 2 mm disebut bahan halus tanah. Bahan halus tanah dibedakan menjadi:
  1. Pasir, yaitu butir tanah yang berukuran antara 0,050 mm sampai dengan 2 mm.
  2. Debu, yaitu butir tanah yang berukuran antara 0,002 mm sampai dengan 0,050 mm.
  3. Liat, yaitu butir tanah yang berukuran kurang dari 0,002 mm.
Menurut Hardjowigeno (1992) tekstur tanah menunjukkan kasar halusnya tanah. Tekstur tanah merupakan perbandingan antara butir-butir pasir, debu dan liat. Tekstur tanah dikelompokkan dalam 12 klas tekstur. Kedua belas klas tekstur dibedakan berdasarkan prosentase kandungan pasir, debu dan liat.
Tekstur tanah di lapangan dapat dibedakan dengan cara manual yaitu dengan memijit tanah basah di antara jari jempol dengan jari telunjuk, sambil dirasakan halus kasarnya yang meliputi rasa keberadaan butir-butir pasir, debu dan liat, dengan cara sebagai berikut:
  1. Apabila rasa kasar terasa sangat jelas, tidak melekat, dan tidak dapat dibentuk bola dan gulungan, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Pasir.
  2. Apabila rasa kasar terasa jelas, sedikit sekali melekat, dan dapat dibentuk bola tetapi mudah sekali hancur, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Pasir Berlempung.
  3. Apabila rasa kasar agak jelas, agak melekat, dan dapat dibuat bola tetapi mudah hancur, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung Berpasir.
  4. Apabila tidak terasa kasar dan tidak licin, agak melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, dan dapat sedikit dibuat gulungan dengan permukaan mengkilat, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung.
  5. Apabila terasa licin, agak melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, dan gulungan dengan permukaan mengkilat, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung Berdebu.
  6. Apabila terasa licin sekali, agak melekat, dapat dibentuk bola teguh, dan dapat digulung dengan permukaan mengkilat, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Debu.
  7. Apabila terasa agak licin, agak melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, dan dapat dibentuk gulungan yang agak mudah hancur, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung Berliat.
  8. Apabila terasa halus dengan sedikit bagian agak kasar, agak melekat, dapat dibentuk bola agak teguh, dan dapat dibentuk gulungan mudah hancur, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung Liat Berpasir.
  9. Apabila terasa halus, terasa agak licin, melekat, dan dapat dibentuk bola teguh, serta dapat dibentuk gulungan dengan permukaan mengkilat, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Lempung Liat Berdebu.
  10. Apabila terasa halus, berat tetapi sedikit kasar, melekat, dapat dibentuk bola teguh, dan mudah dibuat gulungan, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Liat Berpasir.
  11. Apabila terasa halus, berat, agak licin, sangat lekat, dapat dibentuk bola teguh, dan mudah dibuat gulungan, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Liat Berdebu.
  12. Apabila terasa berat dan halus, sangat lekat, dapat dibentuk bola dengan baik, dan mudah dibuat gulungan, maka tanah tersebut tergolong bertekstur Liat.

Hubungan Tekstur Tanah dengan Daya Menahan Air dan Ketersediaan Hara
Tanah bertekstur liat mempunyai luas permukaan yasng lebih besar sehingga kemampuan menahan air dan menyediakan unsur hara tinggi. Tanah bertekstur halus lebih aktif dalam reaksi kimia daripada tanah bertekstur kasar. Tanah bertekstur pasir mempunyai luas permukaan yang lebih kecil sehingga sulit menyerap (menahan) air dan unsur hara (madjid, 2007)

Kadar Lengas
Menurut Hardjowigeno (1992) bahwa air terdapat dalam tanah karena ditahan (diserap) oleh massa tanah, tertahan oleh lapisan kedap air, atau karena keadaan drainase yang kurang baik. Air dapat meresap atau ditahan oleh tanah karena adanya gaya-gaya adhesi, kohesi, dan gravitasi. Karena adanya gaya-gaya tersebut maka air dalam tanah dapat dibedakan menjadi:
  1. Air hidroskopik, adalah air yang diserap tanah sangat kuat sehingga tidak dapat digunakan tanaman, kondisi ini terjadi karena adanya gaya adhesi antara tanah dengan air. Air hidroskopik merupakan selimut air pada permukaan butir-butir tanah.
  2. Air kapiler, adalah air dalam tanah dimana daya kohesi (gaya tarik menarik antara sesama butir-butir air) dan daya adhesi (antara air dan tanah) lebih kuat dari gravitasi. Air ini dapat bergerak secara horisontal (ke samping) atau vertikal (ke atas) karena gaya-gaya kapiler. Sebagian besar dari air kapiler merupakan air yang tersedia (dapat diserap) bagi tanaman.
Dalam menentukan jumlah air tersedia bagi tanaman beberapa istilah dibawah ini perlu dipahami, yaitu:
  1. Kapasitas Lapang
Adalah keadaan tanah yang cukup lembab yang menunjukkan jumlah air terbanyak yang dapat ditahan oleh tanah terhadap gaya tarik gravitasi. Air yang dapat ditahan oleh tanah tersebut terus menerus diserap oleh akar-akar tanaman atau menguap sehingga tanah makin lama semakin kering. Pada suatu saat akar tanaman tidak mampu lagi menyerap air tersebut sehingga tanaman menjadi layu (titik layu permanen).
  1. Titik Layu Permanen
Adalah kandungan air tanah dimana akar-akar tanaman mulai tidak mampu lagi menyerap air dari tanah, sehingga tanaman menjadi layu. Tanaman akan tetap layu baik pada siang ataupun malam hari.
  1. Air Tersedia
Adalah banyaknya air yang tersedia bagi tanaman, yaitu selisih antara kadar air pada kapasitas lapang dikurangi dengan kadar air pada titik layu permanen.
Kandungan air pada kapasitas lapang ditunjukkan oleh kandungan air pada tegangan 1/3 bar, sedangkan kandungan air pada titik layu permanen adalah pada tegangan 15 bar. Air yang tersedia bagi tanaman adalah air yang terdapat pada tegangan antara 1/3 bar sampai dengan 15 bar.
Banyaknya kandungan air dalam tanah berhubungan erat dengan besarnya tegangan air (moisture tension) dalam tanah tersebut. Besarnya tegangan air menunjukkan besarnya tenaga yang diperlukan untuk menahan air tersebut di dalam tanah. Tegangan diukur dalam bar atau atmosfir atau cm air atau logaritma dari cm air yang disebut pF. Satuan bar dan atmosfir sering dianggap sama karena 1 atm = 1,0127 bar.
Kemampuan tanah menahan air dipengaruhi antara lain oleh tekstur tanah. Tanah-tanah bertekstur kasar mempunyai daya menahan air lebih kecil daripada tanah bertekstur halus. Oleh karena itu, tanaman yang ditanam pada tanah pasir umumnya lebih mudah kekeringan daripada tanah-tanah bertekstur lempung atau liat.
Ketersediaan air dalam tanah dipengaruhi:
  1. Banyaknya curah hujan atau air irigasi,
  2. Kemampuan tanah menahan air,
  3. Besarnya evapotranspirasi (penguapan langsung melalui tanah dan melalui vegetasi),
  4. Tingginya muka air tanah,
  5. Kadar bahan organik tanah,
  6. Senyawa kimiawi atau kandungan garam-garam, dan
  7. Kedalaman solum tanah atau lapisan tanah (madjid, 2007).

Porositas
Porositas Total adalah perbandingan volume ruang total batuan pada formasi dengan volume ruang pori yang terisi oleh fluida. Suatu batuan akan memiliki porositas tapi apabila tidak memiliki permeabilitas maka tidak dapat di produksi...Porositas total dapat di cari dari 5 jenis porositas tersebut:
  1. Porositas primer yang merupakan ruang-ruang pori yang dimiliki pada batuan tersebut sehingga dapat menampung dan menyerap fluida.
  2. Porositas sekunder: yang merupakan ruang-ruang atau pori yang dapat menyerap air atau menampung fluida tapi terbentuknya karena adaya proses lanjutan setelah pengendapan berupa disolusi atau kekar pada batuan tersebut. Contohnya adalah batuan gamping dan dolomit, pada gamping karena merupakan batuan yang dapat larut sehingga sering adanya gerohong pada batuan tersebut, gerohong tersebut yang berfungsi sebagai porositas di dukung dengan adanya kekar pada batuan tersebut.
  3. Porositas bersambung merupakan porositas yang saling berhubungan dan membentuk jalur pada ruang porinya sehingga depat memberikan aliran pada fluida dengan batasan tertentu.
  4. Porositas Potensial merupakan porositas yang dapat memberikan aliran pada fluida pada batasan tertentu tergantung dari ukuran pori. Porositas efektif merupakan porositas yang dapat memberikan aliran bagi fluida bebas bukan merupakan porositas yang bersambung dalam hal ini saya mengartikannya adalah porositas yang mempunyai permebilitas.
Porositas merupakan rongga-rongga yang terdapat didalam struktur benda padat. Parameter ini berperan dalam pengaliran udara panas dalam proses pengeringan, bentuk, ukuran, dan karakteristik permukaan bahan merupakan beberapa sifat yang berpengaruh terhadap kerapatan bahan. Ruang kosong (void) dalam suatu massa bahan berperan sebagai parameter di dalam penanganan yang melibatkan proses termal (Novitasari, 2010).

pH
pH tanah atau tepatnya pH larutan tanah sangat penting karena larutan tanah mengandung unsur hara seperti Nitrogen (N), Potassium/kalium (K), dan Pospor (P) dimana tanaman membutuhkan dalam jumlah tertentu untuk tumbuh, berkembang, dan bertahan terhadap penyakit.Jika pH larutan tanah meningkat hingga di atas 5,5; Nitrogen (dalam bentuk nitrat) menjadi tersedia bagi tanaman. Di sisi lain Pospor akan tersedia bagi tanaman pada Ph antara 6,0 hingga 7,0.
Beberapa bakteri membantu tanaman mendapatkan N dengan mengubah N di atmosfer menjadi bentuk N yang dapat digunakan oleh tanaman. Bakteri ini hidup di dalam nodule akar tanaman legume (seperti alfalfa dan kedelai) dan berfungsi secara baik bilamana tanaman dimana bakteri tersebut hidup tumbuh pada tanah dengan kisaran pH yang sesuai.
Pengukuran pH tanah di lapangan dengan prinsip kolorimeter dengan menggunakan indikator (larutan, kertas pH) yang menunjukkan warna tertantu pada pH yang berbeda. Saat ini sudah banyak pH-meter jinjing (portable) yang dapat dibawa ke lapangan. Di samping itu, ada beberapa tipe pH-meter yang dilengkapi dengan elektroda yang secara langsung dapat digunakan untuk pH tanah, tetapi dengan syarat kandungan lengas saat pengukuran cukup tinggi (kandungan lengas maksimum atau mungkin kelewat jenuh). Kesalahan pengukuran dapat terjadi antara 0,1 – 0,5 unit pH atau bahkan lebih besar karena pengaruh pengenceran dan faktor – faktor lain.
Untuk mengukur pH basa kuat di lapangan, indikator fenolptalin (2 g indikator fenolptalin dalam 200 ml alkohol 90%) yang tidak berwarna sangat bermanfaat karena akan berubah menjadi ungu sampai merah pada pH 8,3 – 10,0. Kondisi yang sama dalam pengukuran pH di lapangan pada kondisi luar biasa asam digunakan indikator Brom Cresol Green (0,1 g dilarutkan dalam 250 ml 0,006 N NaOH) yang berubah menjadi hijau sampai kuning pada pH 5,3 dan lebih rendah daripada 3,8.
Untuk mengetahui pH tanah di lapangan, secara umum dapat digunakan indikator universal (campuran 0,02 g metil merah, 0,04 g bromotimol blue, 0,04 g timol blue, dan 0,02 g fenolptalin dalam 100 ml alkohol encer (70%)) (Anonim, 2009).

Respirasi
Respirasi mikroorganisme tanah mencerminkan tingkat aktivitas mikroorganisme tanah. Pengukuran respirasi (mikroorganisme) tanah merupakan cara yang pertama kali digunakan untuk menentukan tingkat aktifitas mikroorganisme tanah. Pengukuran respirasi telah mempunyai korelasi yang baik dengan parameter lain yang berkaitan dengan aktivitas mikroorganisme tanah seperti bahan organik tanah, transformasi N, hasil antara, pH dan rata-rata jumlah mikroorganisrne (Anas 1989).
Penetapan respirasi tanah didasarkan pada penetapan :
  1. Jumlah CO2 yang dihasilkan, dan
  2. Jumlah O2 yang digunakan oleh mikroba tanah.
Pengukuran respirasi ini berkorelasi baik dengan peubah kesuburan tanah yang berkaitar dengan. aktifitas mikroba seperti:
  1. Kandungan bahan organik
  2. Transformasi N atau P,
  3. Hasil antara,
  4. pH, dan
  5. Rata-rata jumlah mikroorganisme (Andre, 2009).

C-organik
Tanah tersusun dari:
  1. Bahan padatan,
  2. Air, dan
  3. Udara.
Bahan padatan tersebut dapat berupa bahan mineral dan bahan organik. Bahan mineral terdiri dari partikel pasir, debu dan liat. Ketiga partikel ini menyusun tekstur tanah. Bahan organik dari tanah mineral berkisar 5% dari bobot total tanah. Meskipun kandungan bahan organik tanah mineral sedikit (+5%) tetapi memegang peranan penting dalam menentukan Kesuburan Tanah.
Bahan organik adalah kumpulan beragam senyawa-senyawa organik kompleks yang sedang atau telah mengalami proses dekomposisi, baik berupa humus hasil humifikasi maupun senyawa-senyawa anorganik hasil mineralisasi dan termasuk juga mikrobia heterotrofik dan ototrofik yang terlibat dan berada didalamnya.
Bahan organik tanah dapat berasal dari:
  1. Sumber primer, yaitu jaringan organik tanaman (flora) yang dapat berupa daun, ranting dan cabang, batang, buah, dan akar.
  2. Sumber sekunder, yaitu: jaringan organik fauna, yang dapat berupa: kotorannya dan mikrofauna.
  3. sumber lain dari luar, yaitu: pemberian pupuk organik berupa: pupuk kandang, pupuk hijau, pupuk bokasi (kompos), dan pupuk hayati.
Proses dekomposisi bahan organik melalui 3 reaksi, yaitu:
  1. Reaksi enzimatik atau oksidasi enzimatik, yaitu: reaksi oksidasi senyawa hidrokarbon yang terjadi melalui reaksi enzimatik menghasilkan produk akhir berupa karbon dioksida (CO2), air (H2O), energi dan panas.
  2. Reaksi spesifik berupa mineralisasi dan atau immobilisasi unsur hara essensial berupa hara nitrogen (N), fosfor (P), dan belerang (S).
  3. Pembentukan senyawa-senyawa baru atau turunan yang sangat resisten berupa humus tanah.
Berdasarkan kategori produk akhir yang dihasilkan, maka proses dekomposisi bahan organik digolongkan menjadi 2, yaitu:
  1. Proses mineralisasi, dan
  2. Proses humifikasi.
Proses mineralisasi terjadi terutama terhadap bahan organik dari senyawa-senyawa yang tidak resisten, seperti: selulosa, gula, dan protein. Proses akhir mineralisasi dihasilkan ion atau hara yang tersedia bagi tanaman.
Proses humifikasi terjadi terhadap bahan organik dari senyawa-senyawa yang resisten, seperti: lignin, resin, minyak dan lemak. Proses akhir humifikasi dihasilkan humus yang lebih resisten terhadap proses dekomposisi.
Bahan organik dapat berpengaruh terhadap perubahan terhadap sifat-sifat tanah berikut:
  1. Sifat fisik tanah,
  2. Sifat kimia tanah, dan
  3. Sifat biologi tanah.
Peranan bahan organik terhadap perubahan sifat fisik tanah, meliputi:
  1. Stimulan terhadap granulasi tanah,
  2. Memperbaiki struktur tanah menjadi lebih remah,
  3. Menurunkan plastisitas dan kohesi tanah,
  4. Meningkatkan daya tanah menahan air sehingga drainase tidak berlebihan, kelembaban dan temperatur tanah menjadi stabil,
  5. Mempengaruhi warna tanah menjadi coklat sampai hitam,
  6. Menetralisir daya rusak butir-butir hujan,
  7. Menghambat erosi, dan
  8. Mengurangi pelindian (pencucian/leaching).
Peranan bahan organik terhadap perubahan sifat kimia tanah, meliputi:
  1. Meningkatkan hara tersedia dari proses mineralisasi bagian bahan organik yang mudah terurai,
  2. Menghasilkan humus tanah yang berperanan secara koloidal dari senyawa sisa mineralisasi dan senyawa sulit terurai dalam proses humifikasi,
  3. Meningkatkan kapasitas tukar kation (KTK) tanah 30 kali lebih besar ketimbang koloid anorganik,
  4. Menurunkan muatan positif tanah melalui proses pengkelatan terhadap mineral oksida dan kation Al dan Fe yang reaktif, sehingga menurunkan fiksasi P tanah, dan
  5. Meningkatkan ketersediaan dan efisiensi pemupukan serta melalui peningkatan pelarutan P oleh asam-asam organik hasil dekomposisi bahan organik.
Peranan bahan organik terhadap perubahan sifat biologi tanah, meliputi:
  1. Meningkatkan keragaman organisme yang dapat hidup dalam tanah (makrobia dan mikrobia tanah), dan
  2. Meningkatkan populasi organisme tanah (makrobia dan mikrobia tanah)